GOWA, iNewsCelebes.id - Seorang pria bernama Firman (27 tahun) terluka parah setelah terkena ledakan yang diduga berasal dari detonator granat. Insiden ini terjadi di Dusun Lemo-Lemo, Kelurahan Pattapang, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Selasa (22/4/2025).
Saat kejadian, Firman sedang membersihkan rumput di kebunnya, yang berada di sekitar lokasi latihan lempar granat TNI. Parang yang digunakan Firman tanpa sengaja mengenai detonator granat, sehingga memicu ledakan.
Akibatnya, Firman mengalami luka pada kedua tangannya, leher dan bibir serta kehilangan tiga jari tangan kirinya. Setelah kejadian, Firman sempat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Pelamonia, Makassar dan kini kondisinya mulai membaik meski masih harus menjalani rawat jalan.
Ayah korban, Sudir mengatakan, ledakan terjadi saat dia dan Firman sedang membabat rumput di kebun mereka. "Lagi babat rumput tapi tidak lihat ada besi gitu," ujar Sudir di rumahnya, Senin (28/4/2025).
Sementara itu, Komandan Kodil (Dandim) 1409 Gowa, Letkol Hery Kuswanto menjelaskan, ledakan berasal dari detonator yang berada di kebun warga. Pihaknya bersedia menanggung seluruh biaya perawatan korban hingga pulih.
"Kondisinya itu, jarinya hilang tiga karena detonator peledak tersebut dipegangnya, saat letusan tiga jarinya itu hancur," kata Letkol Hery Kuswanto.
Dia juga mengimbau masyarakat agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di sekitar lapangan latihan lempar granat milik TNI Angkatan Darat (AD) untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
"Kalau itu granat pasti hancur itu semua badannya, ini enggak mungkin granat full. Bisa jadi itu hanya detonatornya saja yang meletus," ucapnya.
Editor : Muhammad Nur
Artikel Terkait