MAKASSAR-celebes.iNews.id: Tim gabungan lintas instansi melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk memastikan bahan makanan berbuka puasa (takjil) tidak mengandung bahan yang berbahaya bagi kesehatan orang yang mengonsumsinya,
Tim yang terdiri atas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar, Dinas Ketahanan Pangan Makassar, Satpol PP, Dinas Perdagangan Makassar dan Balai Pengawasan Obat dan Makassar (POM) Sulsel melakukan uji sampel di sejumlah pasar tradisional, Senin (4/4/2022) atau bertepata dengan hari kedua bulan suci Ramadan 1443H.
Pasar tradisional yang menjadi sasaran sidak hari ini adalah Pasar Terong, Pasar Maricaya, Pasar Pabbaeng-baeng, Pasar Daya, Pasar Mandai, dan Pasar Toddopuli.
Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan Kota Makasar, dr Nursaidah Sirajuddin MKes menjelaskan, sidak dilaksanakan sebagai bentuk pengawasan terhadap bahan makanan yang konsumsi saat buka puasa dan sahur yang ramai diperdagangkan di bulan puasa ini,
"Untuk hari ini kami mendatangi enam pasar tradisional dengan menurunkan dua tim. Jadi satu tim menyisir tiga pasar. Selanjutnya kami juga akan melakukan sidak di pasar-pasar modern, Rencananya akan dilaksanakan Selasa (5/4/2022) besok.” ujar alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin angkatan 1992 ini,
Menurutnya, kegiatan sidak dilksanakan karena hampir setiap tahun selalu ada temuan bahan makanan yang mengandung zat yang berbahaya bagi tubuh manusia seperti formalin, boraks, dan metanil yellow.
Dari hasil sidak sementara yang dilakukan hari ini, bahan makanan yang dijual di pasar-pasar tersebut dianggap masih aman karena tidak mengandung bahan-bahan yang dapat membahayakan kesehatan manusia.
Dinkes Makassar juga mengimbau para pedagang untuk menjaga kualitas dagangannya dengan tetap menjaga kebersihan tempat berjualan maupun saat memproses olahan makanan yang dijual tersebut,
Editor : M. S Fadil
Artikel Terkait