get app
inews
Aa Text
Read Next : Andi Arwin Azis Harap Gerakan Pangan Murah Stabilkan Harga dan Kendalikan Inflasi di Makassar

Harga Telur Meroket, Warga Beralih Beli Telur Pecah

Senin, 29 Mei 2023 | 22:10 WIB
header img
Pembeli telur di Pasang Terong Makassar sedang memilah telur pecah untuk dibeli (foto : iNewsCelebes.id/Leo MNur)

MAKASSAR, iNewsCelebes.id - Harga telur ayam ras di Kota Makassar terus mengalami kenaikan. Dari pantauan tim iNewsCelebes.id, di Pasar Terong harga telur mencapai Rp. 55.000 per rak. Kenaikan harga telur sudah terjadi sejak sebulan terakhir dan hingga kini belum menunjukkan tanda-tanda penurunan.

Arini, salah satu distributor telur di Pasar Terong mengaku saat ini menjual telur ayam ras ukuran sedang Rp. 55.000 dari harga sebelumnya yakni Rp. 45.000 per rak. Sementara untuk ukuran jumbo dijual Rp. 60.000 per rak. Dengan kenaikan harga tersebut, Arini mengaku banyak pembeli yang beralih mencari telur ayam yang pecah karena harga yang ditawarkan lebih murah.

"Kenaikan sudah satu bulan. Sekarang pembeli cari yang pecah harganya bisa beda 10 ribu satu rak dari harga telur normal," Ujar Arini Senin (29/5/2023).

Arini menambahkan, jika saat ini banyak pembeli juga beralih ke telur bebek, meski harganya sedikit lebih mahal namun kualitasnya dianggap bagus.

"Telur bebekkan bagus untuk konsumen jadi orang pada lari kesitu, dulu harga beda 20 ribu. Sekarang telur ayam 57 ribu, telur bebek 60 ribu (selisih 3 ribu) , beda sedikit harganya tapi lebih bagus kualitasnya," ujar Arini.

Sementara itu, tidak sedikit warga yang mengeluhkan harga telur yang tiap hari makin mahal ini. Diharapkan pemerintah dapat menekan harga telur guna membantu perekonomian warga.

"iye naik sekali, kita ikut saja sama harganya kalau naik, tapi kalau turun dikasi turunji juga, kasi normal kalau bisa," ujar Indah.

Editor : Arham Hamid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut