get app
inews
Aa Text
Read Next : Pengunjung F8 Makassar Tembus 500 Ribu Orang, Transaksi QRIS Terbanyak Capai Rp4 Miliar

Tari Pallapi Aroo Pukau Pengunjung di Panggung Utama F8 Makassar

Minggu, 28 Juli 2024 | 06:37 WIB
header img
Dinas Kebudayaan Makassar menghadirkan Tari Pallapi Aroo di malam ketiga F8 Makassar, Sabtu (27/7/2024).

MAKASSAR, iNewsCelebes.id - Makassar Internasional Eight Festival and Forum (F8) menjadi wadah bagi Dinas Kebudayaan (Disbud) Makassar untuk memperkenalkan beragam tarian daerah Sulawesi Selatan (Sulsel).

 

Disbud menampilkan tarian daerah Sulsel selama tiga malam berturut-turut. Mulai 25-27 Juli 2024.

 

Sukses memperkenalkan Tari Pasompe di malam kedua dan Tari Bunga Buttayya di malam ketiga, Dinas Kebudayaan kembali menghadirkan Tari Pallapi Aroo di malam ketiga, Sabtu (27/7/2024).

 

Tari Pallapi Aroo tampil menghibur seluruh pengunjung panggung utama F8 Makassar merupakan kolaborasi dari tiga sanggar binaan Disbud Makassar. Yaitu, Sanggar Youngdong, Sanggar Ilopep, dan Sanggar Inninawata'.

 

Melalui tarian ini, Disbud Makassar sukses mengglobalkan budaya Makassar Sulawesi Selatan. Sebab penonton yang hadir tidak hanya dari Makassar dan Sulsel, tapi juga wisatawan asing. Termasuk Konjen India Dr Shashank Vikram.

 

Tari Pallapi Aroo adalah bentuk pelestarian dan pemajuan tradisi seni budaya, bahwa seni tradisi khususnya tari tradisional harus terus dilestarikan secara bersama dengan memperhatikan kearifan lokal budaya Bugis Makassar.

 

Serta tidak mengabaikan originalitas tari aslinya, ditampilkan dalam bentuk tari kreasi kontemporer yang disesuaikan dengan perkembangan zaman sebagai ciri khas atau identitas budaya Sulawesi Selatan.

 

"Support tarian dari dinas kebudayaan yang kita tampilkan selama 3 malam yaitu di tanggal 25, 26 dan 27 Juli, melibatkan 200 penari dari 9 sanggar tari profesional binaan Disbud Kota Makassar," kata Kepala Disbud Makassar, Herfida Attas.

 

Ia pun berharap melalui tari-tarian yang ditampilkan disbud selama pagelaran F8 Makassar bisa menjadikan budaya Sulawesi Selatan semakin dikenal dunia.

Editor : Arham Hamid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut