MAKASSAR - celebes.iNews.id: Masyawarah Nasional (Munas) VII Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) akan digelar di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), 20-22 Maret 2022.
Diperkirakan ada sekitar 900 peserta dari luar kota yang akan mengikuti even lima tahunan di organisasi suku Tionghoa ini. Ada pun tema munas kali Ini adalah Bersatu Hati Menjadikan PSMTI Mandiri dan Tangguh.
Mantan Ketua PSMTI Sulsel, Willianta Tanta, siap bertarung sebagai calon Ketua Umum di munas kali ini. Pengusaha properti dan konstruksi ini mengaku siap maju di munas untuk mempersatukan para kandidat.
“Saya sudah mendapat dukungan dari 10 provinsi tapi saya belum mau menyebutkan siapa-siapa saja mereka,” ujar Willi yang juga Ketua Panitia Munas. Ada dua figur lain yang disebut akan maju sebagai calon ketua umum namun identitas keduanya juga masih dirahasiakan.
Ketua PSMTI Sulsel Emmy Jita juga menyatakan dukungannya kepada Willi yang dinilainya sebagai sosok yang tangguh dan berjiwa sosial. “Beliau itu (Willi) bisa mengayomi dan menghargai berbagai pihak. Saya sudah 10 tahun mendamping beliau di organisasi ini. Jadi kami bangga bisa mengusung beliau di munas nanti,” ujar Emmy yang menggantikan posisi Willi tahun 2021 lalu.
Dia menambahkan, munas organisasinya ini juga akan dirangkaikan dengan vaksinasi massal di Gowa dan Makassar. Di Makassar, vaksinasi akan dilaksanakan di halaman Hotel Claro, 20 Maret nanti. Pihaknya menargetkan 5.000 peserta vaksinasi.
Sementara itu dari pantauan, Jumat (18.3/2022), sejumlah baliho ucapan selamat untuk pelajksanaan Munas PSMTI ini sudah terpasang di beberapa ruas jalan di Kota Makassar termasuk di jalan utama, Jl AP Pettarani. Salah satu baliho ucapan selamat disampaikan Ikatan Pemuda Tionghoa Indonesia (IPTI) pusat dan IPTI Sulsel, Ada pula baliho ucapan dari Wakil Ketua Umum PSMTI Pusat Dedy Rochimat.
PSMTI adalah organisasi warga Tionghoa di Indonesia yang didirikan pada tahun 1998 lalu. Ketua Umum pertama organisasi paguyuban ini adalah Brigjen (Pur) Tedy Yusuf. Sedangkan Ketua IUmum PMSTI dipimpin oleh David Herman. Jaya
Editor : Nur Farida