MAKASSAR, iNewsCelebes.id - Musyawarah Cabang Muhammadiyah dan Aisyiyah Cabang Bontoala yang diselenggarakan oleh Angkatan Muda Muhammadiyahnya sebagai pelaksana di Hotel Swiss Belcourt digelar selama dua hari, Sabtu-Ahad, 08-09 Juli 2023 menjadi contoh pergerakan pengembangan cabang Muhammadiyah di Kota Makassar, Sabtu (08/07/2023).
Menurut Panitia Pelaksana, Muhammad Akbar Supriadi, agenda Muscab kali ini diawali Pawai Jalan Sehat semarak Muscab Muhammadiyah dan Aisyiyah Bontoala, seluruh peserta Musycab, pimpinan amal usaha beserta seluruh pegawai bahkan perwakilan siswa(i) turut hadir berpartisipasi, rombongan pawai terdiri dari barisan pembawa bendera, Marching Band, rombongan becak yang membawa pimpinan Muhammadiyah dan Aisyiyah Bontoala, para alumni dan warga ideologis Muhammadiyah, simpatisan, tiga Taman Kanak-kanak TK Aisyiyah Bustanul Athfal Adnin, TK Aisyiyah Bustanul Athfal 11 Desember 1956, TK Aisyiyah Nurut Taqwa, SD Muhammadiyah Bontoala, SMP Muhammadiyah 3, SMA Muhammadiyah 2, SMK Muhammadiyah 2 Bontoala, dan Organisasi Otonom tingkat cabang Bontoala diantaranya Pemuda Muhammadiyah, Nasyiatul Aisyiyah, Ikatan Pelajar Muhammadiyah, Hizbul Wathan dan Tapak Suci.
Akbar menambahkan bahwa acara ini berbeda dengan Muscab sebelumnya dan Muscab-muscab yang dilaksanakan oleh cabang lain di Kota Makassar, salah satu agenda pendukung Musycab adalah gala diner dan silaturahmi alumni dengan seluruh keluarga besar Muhammadiyah Bontoala pada malam hari pertama pelaksanaan Musycab yang diharapkan ada keinginan bersama membangun persyarikatan dengan semangat kekeluargaan.
Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Bontoala, Muhammad Said dalam sambutannya berharap semoga pimpinan yang terpilih kedepan dapat melanjutkan program kerja yang sudah terlaksana sebelumnya, seperti masjid yang sementara dalam pembangunan semoga dapat diselesaikan dan menjadi amal jariyah buat kita semua.
Muhammad Said juga mengatakan, Muhammadiyah Bontoala ini punya sejarah yang besar dan panjang, banyak tokoh-tokoh yang lahir dan besar dari proses pengaderan di Bontoala dari masa ke masa mulai dari kader ulama dan kader bangsa dan muaranya semua untuk persyarikatan, ada Tahir Fatwa, Kiyai Jabbar Asyiri, Prof. Gagaring, Aminuddin Tarawe, Sanusi Ramadhan, Andi Muhammad Abdi, dan lain sebagainya yang bisa ditiru spirit perjuangannya.
Pembukaan acara dimeriahkan penampilan aru dan gandrang bulo, tari kreasi religi, dan puisi.
Turut hadir dalam pembukaan, Kiyai Sudirman dan Arif Uddin selaku PD Muhammadiyah Kota Makassar, Salmah Majid dan Rahmah Rahman selaku PD Aisyiyah Kota Makassar, Forkopimda Kecamatan Bontoala, dan tamu undangan lainnya.
Editor : Thamrin Hamid
Artikel Terkait