MAKASSAR-celebes.iNews.id: Ada suasana lain saat wisuda mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) digelar di Baruga Andi Pangerang Pettarani, Tamalanrea, Makassar (15/3/2022). Di akhir acara wisuda, Rektor Unhas Prof Dr Dwia Ariestina Pulubuhu, tiba-tiba mengambil mike dan melantunkan satu lagu perpisahan.
Iya, rektor yang akan mengakhiri jabatan periode keduanya itu menyanyikan lagu lawas dari Koes Plus yang dipopulerkan kembali oleh Grup Band Noah, berjudul Andaikan Kau Datang Kembali.
Suasana haru dan syahdu pun terasa di dalam auditorium. Apalagi setelah menutup acara wisuda secara resmi, panitia juga mempersembahkan “kejutan”. Lampu ruangan Baruga Pettarani dipadamkan yang diikuti persembahan lagu dari Paduan Suara Mahasiswa (PSM) Unhas.
Para wisudawan pun spontan menyalakan lampu ponsel mereka dan mengikuti lagu perpisahan secara massal. Dari balkon Baruga Pettarani, terbentang dua spanduk besar bertuliskan “Terima Kasih, Ibu Rektor”.
Prof Dwia dan pimpinan universitas yang hadir di kursi kehormatan tidak dapat menyembunyikan rasa harunya. Wakil rektor bidang akademik sebagai penanggung jawab acara wisuda kemudian menyerahkan buket bunga sebagai tanda terima kasih, diikuti pemberian selamat dan penyerahan kuntum bunga dari masing-masing wakil rektor, para dekan, senatak ademik, dan Majelis Wali Amanat (MWA) Unhas.
Sebelum meninggalkan Baruga A.P. Pettarani, rektor dan jajaran pimpinan universitas berfoto bersama Wisuda ini memiliki makna penting bagi Rektor Unhas dan seluruh sivitas akademika Unhas karena Inilah wisuda terakhir yang dipimpin oleh Prof Dwia. Masa baktinya akan berakhir pada 27 April mendatang.
Saat menyampaikan sambutannya, Dwia sekaligus sekaligus berpamitan kepada seluruh wisudawan dan memperkenalkan Rektor Unhas terpilih, Prof Dr Jamaluddin Jompa MS. “Ini adalah kesempatan terakhir saya memimpin wisuda dalam kapasitas sebagai Rektor,” kata Prof. Dwia yang disambut tepuk tangan dari ratusan wisudawan yang hadir di Baruga A.P. Pettarani.
Kepala Subdit Humas dan Informasi Publik Direktorat Komunikasi Universitas Hasanuddin Ishaq Rahman AMIPR mengungkapkan acaa di akhir wisuda tersebut bersifat sppntan dan tanpa perencanaan. “Semuanya adalah kejutan. Ibu Rektor tiba-tiba meminta mike untuk menyanyi dan lampu di ruangan juga tiba-tiba padam,” ujar alumni Hubungan Internasional FISIP Unhas ini.
Editor : Nur Farida
Artikel Terkait