MAKASSAR, iNewsCelebes. id - Misteri tewasnya balita berusia satu tahun yang jasadnya ditemukan di saluran irigasi persawahan oleh warga pada Jum'at 7 juni 2024 di Kelurahan Lembang Parang/ Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan terungkap,
Balita berjenis kelamin perempuan itu diduga tewas karena dibunuh oleh kedua orang tuanya lalu dibuang ke saluran irigasi.
Tim Resmob Sat Reskrim Polres Gowa bersama unit Reskrim Polsek Barombong telah menangkap kedua orang tua balita yang tega membunuh anak balitanya.
Pelaku D-S (45) yang merupakan ayah kandung dari korban diamankan setelah polisi yang melakukan visum pada jasad balita di rumah sakit Polri Bhayangkara Makassar menemukan banyak kejanggalan, termasuk ditemukan adanya luka bekas tanda-tanda kekerasan di tubuh balita.
Selain menangkap ayah balita, polisi juga telah mengamankan HS (27) ibu balita yang diduga ikut menghabisi nyawa anak kandungnya untuk menjalani pemeriksaan.
Saat diamankan di TKP, orang tua balita mengaku menghabisi nyawa anaknya dengan cara mencekik leher. Setelah memastikan anaknya sudah meninggal, terduga pelaku langsung membawa korban ke semak-semak dan menutupnya dengan terpal. Pelaku bersama istrinya kemudian membawa jasad balitanya dan membuang di saluran irigasi persawahan.
Menurut petugas, orang tua balita dicurigai menghabisi nyawa anaknya karena ditemukan adanya luka bekas tanda kekerasan di tubuh balita. Selain itu kecurigaan petugas muncul karena saat diperiksa kedua pasutri saling tunjuk dan memberikan keterangan yang berbelit-belit, Kata Ipda Muhammad Alfian, Kanit Resmob Polres Gowa, Senin (10/06/2024).
Sebelumnya warga kelurahan lembang parang kecamatan barombong kabupaten gowa sulawesi selatan digegerkan dengan penemuan jasad balita di saluran irigasi persawahan. Usai dievakuasi petugas, jasad balita tersebut dibawa ke Rumah Sakit Polri Bhayangkara Makassar untuk diautopsi.
Hingga kini belum diketahui pasti motif kedua pasutri ini tega membunuh anak balitanya yang masih berusia satu tahun.
Editor : Thamrin Hamid