get app
inews
Aa Text
Read Next : Jemaah Haji Kloter 1 Embarkasi Makassar Wafat di Tanah Suci, Dimakamkan di Makkah

Sekertaris Dinsos Maros Wafat di Madinah, JCH Kedua Embarkasi Makassar Meninggal di Tanah Suci

Kamis, 15 Mei 2025 | 21:40 WIB
header img
Almarhum Sekretaris Dinas Sosial (Sekdis) Kabupaten Maros, Rachmat Selamet bersama istri. (Foto: Kemenag Sulsel)

MAROS, iNewsCelebes.id - Sekretaris Dinas Sosial (Sekdis) Kabupaten Maros, Rachmat Selamet, meninggal dunia ketika tengah menjalankan ibadah haji di Madinah bersama istrinya. Ia tercatat sebagai jemaah calon haji (JCH) dari Kabupaten Maros yang tergabung dalam Kloter 12 Embarkasi Makassar.

Informasi duka tersebut pertama kali diterima keluarga dari kerabat dekat yang mendapat kabar dari sesama jemaah di Madinah pada Kamis (15/5) sekitar pukul 04.00 WITA, atau setelah waktu Salat Ashar di Madinah.

"Kami awalnya dapat info dari om yang ditelpon jemaah di sana. Katanya, almarhum menghembuskan napas terakhir di hotel," kata Marisna, keponakan almarhum, kepada awak media.


Anak Almarhum Rachmat Selamet (jilbab coklat) dan keponakan almarhum (jilbab krem). (Foto: Ardi Wira).

 

Marisna menambahkan bahwa sebelum wafat, Rachmat mengalami sesak napas usai melaksanakan salat Subuh. Saat itu, tekanan darahnya sempat menurun drastis hingga mencapai angka 73 dan segera mendapat penanganan medis.

"Waktu itu beliau diinfus. Rencananya mau dirujuk ke rumah sakit, tapi belum sempat dibawa, beliau meninggal," tuturnya.

Kondisi kesehatan Rachmat disebut memang sudah menurun sejak awal tahun. Pada Januari 2025, ia sempat menjalani perawatan selama dua minggu di RSUD dr La Palaloi karena masalah asam urat.

"Tubuhnya kesulitan bergerak akhirnya dibawa ke RSUD dr La Palaloi," jelas Marisna.

Tak lama setelah itu, pada akhir Februari, ia kembali menjalani perawatan selama sepekan di RSAU dr Dody Sardjito. Selama dua bulan terakhir, berat badannya dilaporkan turun hingga 15 kilogram akibat kondisi kesehatannya.

"Badan beliau juga turun hingga 15 kilogram dalam dua bulan terakhir karena sakit," tambahnya.

Meski begitu, menjelang jadwal keberangkatan haji, kondisi almarhum sempat menunjukkan perbaikan. Ia bahkan rutin berjalan kaki setiap malam sebagai bagian dari persiapan fisik.

"Karena di Tanah Suci ibadahnya banyak berjalan kaki," sebut Marisna.

Sang putri satu-satunya, Lestari, menceritakan bahwa ia sempat merasa ada firasat sebelum ayahnya berangkat ke Tanah Suci. Rachmat juga menitipkan kartu ATM dan PIN kepadanya, serta selalu menanyakan kabar sang cucu melalui sambungan telepon dari Madinah.

"Dia selalu tanyakan kabar cucunya saat menelpon," tutur Lestari.

Meski berduka, Lestari menyatakan bahwa keluarga menerima kepergian sang ayah dengan penuh keikhlasan. Ia menyebut ibadah haji ini telah lama dinantikan oleh Rachmat dan istrinya selama 15 tahun.

"Alhamdulillah beliau wafat di Tanah Suci dalam keadaan menjalankan ibadah. Kami ikhlas," ungkap Lestari.

Almarhum Rachmat Selamet merupakan jemaah haji kedua yang wafat saat menunaikan ibadah haji dari embarkasi Makassar setelah sebelumnya, jemaah koter 1 UPG rombongan 5 regu 18 atas nama Amirah Tayyimah (68), asal Makassar, Sulawesi Selatan wafat di Rumah Sakit Qadr. 

Editor : Muhammad Nur

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut