Murid SD di Makassar Meninggal Diduga Dikeroyok Teman Sekolah, Keluarga Tuntut Keadilan

MAKASSAR, iNewsCelebes.id - Seorang murid kelas 6 sekolah dasar (SD) di Kota Makassar, Sulawesi selatan (Sulsel) berinisial MRA (15) meninggal dunia setelah menjalani perawatan medis. MRA diduga menjadi korban pengeroyokan oleh murid sekolah lainnya.
Anak ketiga dari 6 bersaudara itu diduga mengalami tindakan kekerasan oleh tiga siswa sekolah berbeda, hingga korban merasa sakit di bagian dada dan kepala, lalu dilarikan ke rumah sakit.
"Saya tahunya di rumah sakit ketika masuk di ruang ICU saya dapat informasi dari ipar, dia ditanya sama anak saya. Anak saya mengaku Yang mengeroyok itu satu orang siswa SMP dan dua orang siswa SD," ujar ayah korban, Ichal Jamaluddin kepada wartawan, Sabtu (31/05) siang.
Ayah korban, melanjutkan korban pertama kali menjalani perawatan di rumah sakit, pada tanggal 26 Mei kemarin di RSKD Ibu dan Anak Fatimah, setelah mengeluh sakit di bagian dada dan kepala. Namun, korban tidak berkata jujur kepada orang tuanya setelah dikeroyok oleh tiga orang terduga pelaku.
"Saat pulang sekolah, baju sekolahnya sobek dan ditanya tapi dia bilang jatuh main bola, cuman istri curiga terus tidak lama dadanya dan kepalanya sering sakit dan kayak mengalami trauma, seperti orang ketakutan," tuturnya.
Ichal mengaku keluarganya tidak pernah mengetahui peristiwa pengeroyokan yanh dialami putranya itu. Namun, kasus ini terungkap setelah korban mengaku saat berada di rumah sakit, dan ditanyakan penyebab dada dan kepalanya sakit.
Editor : Muhammad Nur