Bencana Banjir dan Tanah Longsor Terjang 9 Kecamatan di Sinjai

SINJAI, iNewsCelebes.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sinjai telah mengasesmen dan mendata kejadian bencana alam banjir dan longsor dibeberapa wilayah di Kabupaten Sinjai yang terjadi pada Sabtu (5/7/2025) kemarin.
Dari data BPBD Kabupaten Sinjai tercatat dalam kejadian bencana alam di 9 Kecamatan diantaranya Kecamatan Sinjai Utara, Kecamatan Sinjai Timur, Kecamatan Sinjai Selatan, Kecamatan Sinjai Tengah, Kecamatan Borong, Kecamatan Sinjai Barat, Kecamatan Bulupoddo, Kecamatan Tellulimpoe dan Kecamatan Pulau Sembilan.
"Hujan dengan intensitas hingga lebat pada daerah hulu dan hilir mengakibatkan sungai Mangngottong, sungai Tangka, Sungai Kalamisu dan Sungai Apareng mengalami peningkatan Debit air dan meluap," Ujar Analis Kebenacanaan BPBD Sinjai, Andi Oktave Amir saat dikonfirmasi iNewsCelebes.id, Minggu (6/7/2025).
Dalam kejadian tersebut lanjut Andi Oktav, ratusan rumah terendam banjir setinggi 100 cm hingga 150 cm dan sejumlah Rumah dan Fasilitas rusak akibat longsor serta puluhan ternak warga hanyut.
"Banjir terjadi di 4 kelurahan di Kecamatan Sinjai Utara, 5 Drsa/Kelurahan di Kecamatan Sinjai Timur, 3 Desa di Kecamatan Sinjai Selatan, 4 Desa di Kecamatan Tellulimpoe, 1 Kelurahan di Kecamatan Sinjai Barat dan 2 Desa di Sinjai Tengah," Jelasnya.
Sementara kejadian tanah longsor terjadi di 2 Desa di Kecamatan Kecamatan Sinjai Tengah, 3 Desa di Sinjai Selatan, 4 Desa/Kelurahan di Sinjai Barat, 3 Desa di Sinjai Borong dan 1 Desa di Kecamatan Bulupoddo.
"Selain tanah longsor dan banjir, angin kencang atau puting beliung juga terjadi di Pulau Sembilan yang teradi di Desa Pulau Buhung Pitue," Tambahnya.
Ia juga mengatakan, dalam peristiwa bencana alam longsor dan banjir tercatat keruskan diantaranya 3 Jembatan, sejumlah jalan amblas dan trputus, jaringan lisrik Rusak, ratusan rumah trendam banjir, sejumlah rumah Rusak berat tertimpa tanah longsor dan terdampak angin kencang serta puluhan hektar sawah terendam dan terancam gagal panen.
"Dalam kejadian ini 2 orang warga mengalami luka berat. Sementara kerugian kami belum bisa tafsirkan dan jumlah per KK juga masih dilakukan pendataan sambil menunggu data pemerintah setempat," Tutupnya.
BPBD Kabupaten Sinjai menghimbau kepada seluruh warga masyarakat agar tetap waspada terhadap curah yang tinggi yang dapat menimbulkan bencana hidrometeorologi dan senantiasa memantau perkembangan informasi info cuaca BMKG, BPBD maupun Media.
Editor : Thamrin Hamid