get app
inews
Aa Text
Read Next : Teror Biawak Masuk Parit Rumah Warga di Makassar, Damkarmat Turun Tangan

Kawanan Geng Motor di Makassar Dicokok Polisi, Diduga Hendak Tawuran

Senin, 21 Juli 2025 | 14:04 WIB
header img
Kantor Polsek Mamajang, Makassar. Foto: LeoMN

MAKASSAR, iNewsCelebes.id - Sebanyak delapan remaja diamankan pihak kepolisian usai terlibat dalam aksi bentrokan yang melibatkan geng motor di sejumlah titik wilayah Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Minggu (20/7/2025) dini hari.

Kepala Seksi Humas Polsek Mamajang, Aipda Muhammad Ilham, mengungkapkan penangkapan dilakukan setelah pihaknya menerima laporan adanya keributan antar kelompok di Jalan Opu Daeng Risadju dan Jalan Baji Pangngai.

"Unit Opsnal yang dipimpin Kanit Reskrim segera bergerak ke lokasi dan berhasil mengamankan delapan remaja beserta dua unit sepeda motor. Mereka langsung digelandang ke Mapolsek Mamajang untuk diperiksa," kata Ilham kepada wartawan, Minggu malam.

Enam dari delapan remaja yang ditangkap masing-masing berinisial RV (16), ME (16), AD (16), EYW (16), MA (16), dan ZU (15). Mereka diciduk di sekitar Jalan Baji Areng saat hendak bergabung dengan sekelompok pemuda lainnya yang diduga hendak menyerang geng motor dari arah utara. Sementara dua lainnya, yakni FT (16) dan GI (15), diamankan di kawasan Jalan Baji Pangngai.

"Dari hasil interogasi, enam pemuda di Baji Areng ini diketahui diajak teman-temannya untuk ikut dalam penyerangan, meski mereka mengaku hanya menemani dan tidak terlibat langsung," ujarnya.

Berbeda dengan kelompok pertama, dua remaja yang diamankan di Jalan Baji Pangngai kedapatan sedang berpesta minuman keras jenis ballo. Tanpa diduga, mereka diserang oleh kelompok tak dikenal yang menggunakan senjata tajam seperti parang dan busur.

"Keduanya saat itu sedang berkumpul dan minum ballo bersama teman-temannya, lalu diserang tiba-tiba oleh sekelompok pemuda yang membawa parang dan busur," tambah Ilham.

Pihak kepolisian masih mendalami peran masing-masing pelaku dan memburu pelaku lainnya yang sempat melarikan diri saat penyisiran dilakukan.

Editor : Muhammad Nur

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut