Tragedi Berdarah di Pangkep: Guru Perempuan Tewas Ditikam, 2 Korban Lain Luka

PANGKEP, iNewsCelebes.id – Kejadian Tragis terjadi di Kabupaten Pangkep, Sulawesi selatan (Sulselz). Seorang guru perempuan bernama Baliana (49) tewas usai ditikam oleh pelaku bernama Anto (33). Aksi brutal pelaku juga membuat dua korban lain terluka.
Peristiwa ini diketahui terjadi pada Minggu kemarin (14/9/2025) sekitar pukul 17.00 WITA di Kampung Parenreng, Desa Parenreng, Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkep.
Manurut Kapolsek Segeri, AKP Sofyanto, kronologi kejadian bermula saat pelaku menawarkan tumpangan kepada korban pertama Hawa (48) namun ditolak
"Hawa justru dipaksa dan ditusuk dengan pisau kecil hingga mengalami luka di tangan kanan," ujar AKP Sofyanto dalam keterangan tertulis. Senin (15/9/2025)
Lanjut Sofyanto, selang 15 menit kemudian pelaku dikatakan menghadang korban kedua, Imbar (25) yang sedang mengendarai mobil pick up.
"Pelaku langsung menyerang menggunakan obeng hingga melukai dada korban, lalu mengambil parang dari mobil tersebut," lanjutnya.
AKP Sofyanto mengutarakan jika puncak aksi brutal terjadi sekitar pukul 17.35 WITA. Pelaku menyerang seorang perempuan bernama Baliana (49).
"Korban sempat mencoba menyelamatkan diri, namun pelaku menghujani bacokan dan tikaman hingga korban meninggal dunia di lokasi," katanya.
"Korban meninggal, Baliana, mengalami luka tusuk di dada kanan, luka pada punggung, serta robekan di siku, lengan, dan jari tangan," sambungnya.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan kejiawaan terhadap motif pelaku beraksi.
"Saat ini motifnya belum diketahui. Pelaku masih dalam pemeriksaan, bahkan kini dirujuk ke RS Jiwa untuk pemeriksaan kondisi kejiwaannya. Korban ada tiga orang, dua luka ringan dan satu meninggal dunia,” jelasnya
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, pelaku Anto (33) diketahui , seorang petani asal Kampung Lapie, Desa Parenreng, Kecamatan Segeri, Kabupaten Pangkep.
Berikut identitas korban luka dan meninggal dunia.
1. Hawa (48), ibu rumah tangga asal Desa Parenreng mengalami luka.
2. Imbar (25), wiraswasta asal Kelurahan Segeri mengalami luka,
3. Baliana, S.Pd (49), guru asal Desa Baring, Kecamatan Segeri meninggal dunia.
Editor : Muhammad Nur