Puan mengatakan Masjid At Taufiq sengaja dibangun sebagai hadiah bagi almarhum ayahnya, Taufiq Kiemas yang wafat pada 8 Juni 2013.
"Masjid ini kami bangun sejak awal beliau, almarhum Pak Taufiq Kiemas wafat. Saat itu saya bersama ibu dan kedua kakak saya berpikir, apa yang kami bisa berikan kepada almarhum Bapak Taufiq Kiemas sehingga amal ibadah juga jasa-jasanya bisa bermanfaat," ucapnya.
Puan pun berharap Masjid At Taufiq ini bisa menjadi tempat ibadah dan berkegiatan bagi warga Lenteng Agung dan sekitarnya.
“Insyaallah masjid ini akan bermanfaat bagi kita semua," ujarnya.
Kisah tersebut diulas Organisasi sayap PDIP Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) dalam kegiatan ngaji kebangsaan untuk menyambut Ramadhan 1443 Hijrah yang bertepatan pada April 2022. Dengan tajuk “jejak Wali Songo”, kegiatan disiarkan secara langsung melalui kanal Youtube bernama Bamusi TV.
Sekretaris Umum PP Bamusi Nasyirul Falah Amru Falah mengatakan ngaji kebangsaan tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam menyambut Ramadhan kali ini. Bamusi juga menggelar sejumlah rangkaian acara menyambut Ramadhan 1443 Hijriah.
Selain ngaji kebangsaan tersebut, kata dia juga ada kegiatan lain seperti pembagian takjil, santunan kepada anak yatim, hingga kegiatan takbiran dalam menyambut hari raya Idul Fitri.
"Rangkaian kegiatan ini digelar berdasarkan intruksi dari Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPR, Puan Maharani," kata dia.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta