get app
inews
Aa Text
Read Next : Tebar Semangat Kemanusiaan Lewat Donor Darah, RSUD Jeneponto Rayakan HUT ARSADA ke-25

ABK Kapal Pinang Mas Diduga Tewas Terjatuh ke Laut, Tim SAR Gabungan Berhasil Evakuasi

Minggu, 16 November 2025 | 12:50 WIB
header img
Tim Sar gabungan evakuasi jenazah ABK yang terjatuh ke laut. Foto: Basarnas Makassar

JENEPONTO, iNewsCelebes.id - Tim SAR gabungan berhasil mengevakuasi jenazah seorang Anak Buah Kapal (ABK) Kapal Pinang Mas yang diduga terjatuh ke laut saat kegiatan buang jangkar di perairan Pandang-pandang, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Kepala Seksi Operasi Basarnas Makassar, Andi Sultan, menyampaikan bahwa korban bernama Rahmat Hidayat (30), warga Kampung Kaili, Kecamatan Bantaeng, Kabupaten Bantaeng. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia setelah dilakukan pencarian sejak Sabtu (15/11).

"Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Minggu siang tadi (16/11) sekitar pukul 11.10 Wita," ujar Andi Sultan kepada wartawan pada Minggu (16/11),

"Sebelumnya, korban dilaporkan terjatuh dari kapalnya pada saat sedang buang jangkar," lanjutnya.

Menurut Andi Sultan, lokasi penemuan jenazah berada sekitar 100 meter dari titik terakhir kapal lego jangkar, tepatnya di perairan Pandang-pandang, Jeneponto.

"Jenazah korban langsung dievakuasi dan dibawa ke Rumah Sakit Umum Lanto Dg. Pasewang Jeneponto. Selanjutnya, korban diserahkan kepada pihak keluarga," jelasnya.

Kronologi Kejadian

Korban diketahui merupakan ABK Kapal Pinang Mas, kapal jenis kampas yang berfungsi mengangkut hasil tangkapan ikan dari kapal besar menuju dermaga pada Jumat malam (14/11) sekitar pukul 23.00 Wita, kapal tersebut mengalami cuaca buruk berupa hujan dan badai sehingga nakhoda memutuskan untuk berteduh dan membuang jangkar.

Namun, setelah jangkar diturunkan, Rahmat Hidayat tiba-tiba tidak terlihat. ABK lain bersama kapten kapal kemudian melakukan pencarian di sekitar lokasi, tetapi korban tidak ditemukan. Kapten kapal akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Pos SAR Bantaeng pada Sabtu pagi (15/11) untuk dilakukan pencarian dan pertolongan.

Setelah upaya pencarian sehari penuh, korban akhirnya ditemukan pada Minggu siang dalam keadaan tidak bernyawa.

Editor : Muhammad Nur

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut