Dramatis! Aksi Heroik Warga Panjat Tembok 4 Meter Selamatkan Korban Kebakaran Panti Werdha Manado
MANADO, iNewsCelebes.id – Aksi heroik warga mewarnai peristiwa kebakaran Panti Werdha Damai di Paal Dua, Kota Manado, Sulawesi Utara, Minggu (28/12/2025) malam.
Dalam situasi darurat, warga bersama petugas nekat memanjat pagar tembok setinggi tiga hingga empat meter untuk menyelamatkan para lansia yang terjebak di dalam bangunan panti yang terbakar.
Kobaran api yang cepat membesar disertai asap tebal membuat proses evakuasi berlangsung penuh kepanikan. Warga berusaha mengevakuasi para penghuni panti melalui bagian belakang bangunan sebagai jalur penyelamatan darurat.
Steven, salah seorang warga yang ikut membantu evakuasi, mengatakan saat dirinya tiba di lokasi, kondisi panti sudah dilalap api.
“Kami datang api sudah membesar di bangunan panti. Kami mengevakuasi yang masih selamat di belakang, ada enam orang. Namun korban selamat ini karena sudah tua kehabisan oksigen, gak lama kemudian meninggal,” ujar Steven, Minggu (28/12/2025).
Ia menjelaskan, untuk menjangkau korban lainnya, warga terpaksa memanjat pagar tembok demi mengeluarkan para lansia dari area panti yang sudah dikepung api.
“Korban lain kami evakuasi lewat pagar setinggi 3-4 meter,” katanya.
Setelah api berhasil dipadamkan, petugas menemukan sebanyak 16 jenazah lansia di dalam bangunan panti.
Seluruh korban diduga meninggal dunia akibat terjebak kobaran api serta menghirup asap tebal.
Tragedi kebakaran Panti Werdha Damai ini pun viral di media sosial dan menyita perhatian publik.
Sejumlah video memperlihatkan kobaran api melahap bangunan panti di tengah gelapnya malam.
“Panti Werdha Damai di Paal Dua, Manado, Sulawesi Utara (Sulut) terbakar, Minggu (28/12/2025) malam.
Sebanyak 16 penghuni panti tewas setelah terjebak dalam panti yang terbakar!,” tulis akun Instagram @soalunsrat, dikutip Senin (29/12/2025).
Berdasarkan data Pemerintah Kota Manado, selain korban meninggal dunia, tercatat tiga lansia lainnya mengalami luka bakar. Dua korban dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Manado, sementara satu korban lainnya menjalani perawatan di Rumah Sakit Awaloi Manado.
Seluruh jenazah korban kebakaran telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Kota Manado untuk proses identifikasi lebih lanjut oleh pihak berwenang.
Hingga kini, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan kepolisian. Namun dari hasil pengamatan awal, api diduga berasal dari area dapur panti yang berada di lantai atas bangunan.
Editor : Muhammad Nur