PANGKEP, iNewsCelebes.id - Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Satuan Lalu Lintas Polres Pangkep menyambut kemerdekaan dengan cara yang tak biasa. Bukan hanya mengatur arus lalu lintas, para petugas justru menyapa para pengendara dengan sehelai bendera Merah Putih di tangan.
Dipimpin langsung oleh Kasat Lantas Polres Pangkep, AKP Adnan Leppang, aksi simbolik bertajuk “Polantas Menyapa” ini digelar di sejumlah ruas jalan utama Kota Pangkep, tepatnya di jalur Trans Sulawesi. Dalam kegiatan ini, puluhan pengendara sepeda motor, mobil, hingga truk diberi bendera Merah Putih yang langsung dipasang di kendaraan mereka.
Dengan senyum ramah, para personel Satlantas menyapa satu per satu pengendara yang melintas, membagikan bendera sebagai bentuk ajakan untuk menyemarakkan Hari Kemerdekaan dan menumbuhkan semangat nasionalisme.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari program ‘Polisi Menyapa’ yang kami gelar dalam rangka menyambut HUT ke-80 RI. Kami ingin hadir di tengah masyarakat tidak hanya sebagai penegak aturan, tapi juga sebagai penggerak semangat cinta tanah air,” ujar AKP Adnan Leppang, Kasat Lantas Polres Pangkep, Selasa (5/8/2025).
Lebih lanjut, Adnan menegaskan bahwa kegiatan ini bukan hanya sebatas seremoni, tetapi juga menjadi bentuk pendekatan humanis Polri kepada masyarakat.
“Membagikan bendera Merah Putih ini adalah wujud sederhana tapi bermakna. Melalui simbol ini, kami mengajak masyarakat untuk bangga menjadi bagian dari Indonesia, sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya tertib berlalu lintas,” tambahnya.
Satlantas Polres Pangkep berharap, melalui aksi “Polantas Menyapa”, akan terbangun rasa kebangsaan dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar, terutama di jalan raya. Kegiatan ini juga sejalan dengan semangat menuju Indonesia Emas 2045, di mana rasa aman, tertib, dan cinta tanah air menjadi fondasi utama.
“Kami ingin membangun kesadaran bahwa polisi hadir bukan hanya saat ada pelanggaran, tapi juga saat masyarakat merayakan kebanggaan sebagai bangsa. Inilah cara kami menyapa rakyat — sederhana, penuh makna, dan penuh cinta untuk Indonesia,” tutup AKP Adnan Leppang.
Editor : Muhammad Nur
Artikel Terkait
