get app
inews
Aa Text
Read Next : Oleh-oleh khas Gorontalo, Bungkus Semua Buah Tangan Buat Keluarga

Miris! Kepala Inspektorat Jeneponto Diduga Intervensi ASN Dukung Bakal Calon di Pilkada 2024

Jum'at, 17 Mei 2024 | 16:18 WIB
header img
Kolase foto tangkapan layar postingan Facebook akun Panglima Turatea dan Kepala Inspektorat Jeneponto Maskur ( Foto - Int )

JENEPONTO, iNewsCelebes.id, - Viral di media sosial, surat terbuka untuk Pj. Bupati Jeneponto Junaedi Bakri. 

Dalam surat terbuka tersebut disampaikan bahwa Kepala inspektorat Kabupaten Jeneponto Maskur diduga melakukan penyalahgunaan wewenang jelang Pilkada Jeneponto.

Kepala Inspektorat Jeneponto, Maskur diduga berpihak kepada salah satu bakal calon bupati yang akan maju di Pemilihan Bupati (Pilbub) Jeneponto.

Informasi tersebut beredar di media sosial facebook, Kamis (16/5/2024). Dalam surat terbuka tersebut, pemilik akun Panglima Turatea menjelaskan,  Kepala Inspektorat Jeneponto dan jajarannya diduga telah melakukan intervensi kepada para Kepala Dinas, kepala bidang, kepala desa, dan para kepala sekolah.

"SURAT TERBUKA UNTUK PJ BUPATI JENEPONTO, Kepada Bapak PJ Bupati Jeneponto Junaedi Bakri, S.Sos.,MH. Dengan ini kami sampaikan kepada Bapak PJ Bupati Jeneponto bahwa Kepala Inspektorat Jeneponto telah kami menduga melakukan penyalagunaan wewenang dalam menghadapi proses Pilkada Jeneponto," tulis akun Panglima Turatea dalam grup Facebook JENEPONTO MENUJU PEMIMPIN BARU ( JMPB )

Selain itu, pemilik akun Panglima Turatea menyebutkan, hampir seluruh OPD sekretariat Pemda Jeneponto mendapat intevensi dari Maskur.

Mulai dari Kepala Sekolah, Kepala Dinas, hingga lintas sektor pemerintahan kecamatan.

Maskur diduga mengancam, akan memproses temuan OPD tersebut jika tidak mendukung calon bupati yang dukungannya.

"Yang dimana telah banyak ASN Jeneponto terutama para Kepala Sekolah SD, SMP, Kepala Puskesmas, Kepala Seksi, Kepala Bidang dan Kepala Dinas, Kepala Kecamatan, Kepala Kelurahan dan Kepala Desa dan beberapa ASN lainnya di Jeneponto diperintahkan untuk menjadi TIM SUKSES bakal calon Bupati Jeneponto tertentu, dan jika hal ini tidak diindahkan ataupun tidak diikuti instruksinya, maka Kepala Inspektorat dan beberapa jajarannya mengancam dan mengintervensi para Kepala Desa, Kepala Sekolah SD, SMP, Kepala Puskesmas, Kepala Bidang, Kepala Seksi, Kepala Dinas dllnya akan diproses temuannya ataupun akan dipersulit dalam berbagai pelaporan keuangan instansi tersebut," Ungkap Panglima Turatea.

Melalui surat terbuka tersebut pemilik akun Panglima Turatea itu meminta agar Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri segera mengambil tindakan tegas.

"Dengan adanya dugaan penyalagunaan wewenang oleh Kepala Inspektorat Jeneponto, melalui surat terbuka ini, kami meminta kepada Bapak PJ Bupati Jeneponto untuk dapat mengevaluasi kinerja Kepala Inspektorat Jeneponto dan melakukan pengawasan dengan baik agar instansi Inspektorat tetap berada pada garis netralitas," tuturnya.

"Demikian surat terbuka ini kami sampaikan kepada PJ Bupati Jeneponto untuk dapat diperhatian dengan baik, sekian, Wassalam," pungkasnya.

Menanggapi terkait surat terbuka tersebut. Pj Bupati Jeneponto Junaedi Bakri dihubungi InewsCelebes.id, mengatakan, persoalan itu fakta atau bukan maka tentu akan disikapi dengan bijak

"  Saya kira sah sah saja kalau ada yang melapor, persoalan itu fakta atau bukan, kami tentunya akan menyikapi dengan bijak". Jelas Junaedi Bakri Pj Bupati Jeneponto dihubungi Via WhatSapp, Jumat, 16/05/2024.

Pj. Bupati Junaedi Bakri juga mengaku setiap saat berkomunikasi dengan kepala Inspektorat Jeneponto.

" Saya setiap saat berkomunikasi dengan pak inspektur". Ujarnya.

" Terkait laporan tersebut perlu didukung oleh fakta, saya tetap menjaga netralitas yang pasti saya juga mau memastikan seluruh perangkat daerah bisa bekerja dengan baik". Pungkasnya.

Editor : Thamrin Hamid

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut