INTANJAYA, iNewsCelebes.id - Warga Kota Makassar, Raimon Gustam Kailimang yang juga pekerja pada proyek TJP (Tigi Jaya Permai) tewas ditembak mati Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, Selasa (13/8/2024)sekira pukul 14.55 WIT.
Korban Raimon Gustam Kailimang mengalami luka-luka serius, di antaranya luka tembak pada bagian kepala yang menembus dari telinga kiri ke telinga kanan, luka tembak di lengan Kanan, luka tembak di dada kanan.
Sebelumnya bunyi tembakan terdengar dari arah Kampung Wandoga setelah personil Kopasgat menerbangkan drone untuk memantau area. Dari pantauan drone tersebut, terlihat satu korban tergeletak di area bawah sungai Wabu.
Kepala Operasi Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol Faizal Ramadhani mengatakan, penembakan dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Kodap VIII Intan Jaya, Lewis Kogoya , yang mengakibatkan korban meninggal dunia.
"Yang melakukan penembakan adalah KKB Kodap VIII Intan Jaya, Lewis Kogoya," kata Brigjen Pol Faizal Ramadhani.
Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz-2024, Kombes Pol Bayu Suseno mengungkapkan, kronologi kejadian. Warga sipil, Raimon Gustam Kailimang, menjadi korban penembakan oleh anggota KKB Kodap VIII Intan Jaya, Lewis Kogoya, saat sedang mengambil air di Kali Wabu, Intan Jaya.
Peristiwa terjadi pada Selasa (13/8) sekitar pukul 14.55 WIT. Pelaku yang mendekati korban secara tiba-tiba langsung menembak dari jarak dekat. Rekan korban, Robi Belau, yang juga menjadi saksi mata, mengalami pemukulan.
“Pelaku, yang diidentifikasi sebagai anggota KKB Kodap VIII Intan Jaya, Lewis Kogoya. berdasarkan keterangan saksi dan hasil identifikasi foto, pelaku menembak korban Raimon Gustam Kailimang dari jarak sekitar satu meter. Pelaku juga melakukan pemukulan terhadap Robi Belau, rekan korban, sebelum melarikan diri ke arah Gunung Wabuk,” jelas Kombes Pol Bayu Suseno.
Saat ini, kata dia, Robi Belau masih menjalani Pemeriksaan oleh tim penyidik Ops Damai Caretnz 2024 dan Polres Intan Jaya untuk mengumpulkan informasi lebih lanjut mengenai insiden tersebut.
Kombes Pol Bayu Suseno menekankan bahwa korban merupakan masyarakat sipil dan bukan mata-mata pemerintah, seperti yang selalu dicurigai oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).
“Jenazah korban telah dievakuasi oleh Satgas Tindak Ops Damai Cartenz dan Satgas 509/BY ke Puskesmas Sugapa dan jenazah korban direncanakan akan dikirim ke Makasar Kampung halamanya pada rabu 14 Agustus 2024,” tandas Kasatgas Humas.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta