get app
inews
Aa Text
Read Next : Tiga Hari Hilang, Lansia di Pangkep Ditemukan Tewas dalam Aliran Sungai Kande Api

Aksi Kucing-Kucingan! Pengemis di Pangkep Sembunyi di Rumah Warga saat Dirazia Satpol PP

Selasa, 04 November 2025 | 20:24 WIB
header img
Satpol PP Pangkep Tangkap Pengemis yang Kabur dan Sembunyi di Bungoro. Foto: Udin Syahrudin

PANGKEP,  iNewsCelebes.id - Aksi seorang pengemis di Kabupaten Pangkep bikin geger warga. Saat hendak diamankan petugas Satpol PP, pelaku justru kabur dan bersembunyi di rumah warga di Kecamatan Bungoro.

Beruntung, gerak cepat petugas dan laporan masyarakat berhasil menggagalkan pelarian itu, hingga pengemis akhirnya ditangkap dan diserahkan ke Dinas Sosial.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Pangkep, Muhammad Thamrin, menjelaskan bahwa tim Praja Reaksi Cepat (PRC) memang rutin berpatroli setiap hari di berbagai wilayah untuk menjaga ketertiban umum dan ketentraman masyarakat.

"Hasil patroli ketertiban di wilayah Kecamatan Bungoro ditemukan satu pengemis yang sempat melarikan diri dan bersembunyi di rumah warga. Pengemis berhasil ditertibkan dan diserahkan ke pihak Dinas Sosial," ujar Thamrin, Selasa (4/11/2025).

Thamrin menegaskan bahwa Pol PP hanya bertugas mengamankan gelandangan dan pengemis, kemudian menyerahkannya kepada instansi terkait. "Jadi kewenangan Pol PP adalah mengamankan kemudian menyerahkan ke pihak terkait," tegasnya.

Adapun langkah yang dilakukan Satpol PP antara lain, mengamankan anak jalanan dan gepeng secara rutin, mengambil data kependudukan, memberikan arahan, nasihat, dan pembinaan dan menyerahkan kepada Dinas Sosial atau P2KBP3 untuk penanganan lanjutan.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Pangkep, Asykur Abu Bakar mengungkapkan bahwa razia terhadap pengemis merupakan kegiatan rutin, terutama di tiga titik lampu merah yaitu Taman Musafir, Bungoro, dan Labbakkang.

"Kita sudah assesmen, memberikan arahan dan sanksi ringan. Bahkan kita kembalikan ke tempat asalnya. Tapi besoknya datang lagi dengan pengemis yang lain," jelas Asykur.

Ia menambahkan bahwa pihaknya terus berupaya memberikan pembinaan dan penanganan terbaik, namun fenomena pengemis yang kembali beroperasi masih menjadi tantangan.

Terkait kejadian ini, masyarakat diharapkan tetap melapor bila menemukan aktivitas pengemis yang dianggap mengganggu, serta tidak memberikan uang secara langsung sehingga tidak memicu aktivitas pengemis semakin banyak.

 

Editor : Muhammad Nur

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut