Viral Kibarkan Bendera KNPB di Perkebunan Gowa, TNI–Polri Lakukan Penyisiran
GOWA, iNewsCelebes.id - Sebuah video yang memperlihatkan sekelompok orang membentangkan bendera yang diduga terkait organisasi terlarang pendukung Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, viral di media sosial.
Menindaklanjuti video tersebut, aparat TNI dan Polri langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan guna memastikan kebenaran informasi yang beredar serta menjaga situasi keamanan tetap kondusif.
Dalam video yang beredar, sekelompok orang yang disebut-sebut sebagai mahasiswa asal Papua terlihat berada di kawasan perkebunan di Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa.
Mereka diduga menyampaikan pernyataan dukungan terhadap Komite Nasional Papua Barat (KNPB) sekaligus mengucapkan peringatan hari jadi organisasi tersebut sambil membawa salah satu bendera yang diklaim sebagai simbol organisasi terlarang.
Aksi dalam video itu menuai beragam reaksi warganet karena dinilai berpotensi mengandung unsur makar.
Menyikapi hal tersebut, aparat dari Kodim 1409/Gowa bersama kepolisian setempat melakukan penyisiran ke lokasi yang disebut dalam video, termasuk menggeledah sebuah rumah kebun yang diduga digunakan saat pengambilan gambar.
Dari hasil pemeriksaan, rumah kebun tersebut diketahui merupakan milik warga setempat yang biasa digunakan oleh mahasiswa asal Papua untuk bercocok tanam. Aparat juga memastikan bahwa aktivitas dalam video terjadi pada 13 Desember 2025.
Komandan Kodim 1409/Gowa, Heri Kuswanto, menegaskan bahwa tidak ditemukan adanya pengibaran bendera organisasi terlarang secara permanen di wilayah Kabupaten Gowa.
“Kelompok tersebut datang ke lokasi untuk membantu temannya menanam singkong. Namun, dalam kesempatan itu, beberapa orang memanfaatkan situasi dengan menyampaikan dukungan terhadap peringatan ulang tahun KNPB sambil membawa bendera yang diduga berkaitan dengan organisasi terlarang,” kata Heri Kuswanto.
Heri Kuswanto mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan segera melaporkan kepada aparat keamanan jika menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan masing-masing.
Sementara itu, aparat TNI dan Polri terus berkoordinasi untuk mendalami video viral tersebut guna memastikan tidak adanya pelanggaran hukum serta menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di Kabupaten Gowa.
Penyelidikan masih berlangsung, dan aparat mengajak masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum terverifikasi di media sosial.
Editor : Muhammad Nur