MAKASSAR-celebes.iNews.id: Ratusan buruh dar Kawasan Industri Makassar (KIMA) menggelar aksi di area KIMA dan dilanjutkan di depan Kantor Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Jl Urip Sumoharjo, Makassar, Kamis (28/4/2022).
Para buruh yang mengaku mewakiliki ribuan rekan mereka mempersoalkan kenaikan harga sewa lahan yang akan berdamoak pada nasib mereka yakni terancam pemutusan hubungan kerja (PHK).
“Kalau perusahaan harus membayar biaya PPTI (perpanjangan penggunaan tanah industry) di KIMA yang lebih besar maka itu dapa menjadi alasan untuk melakukan PHK. Apalagi sudah ratusan kawan-kawan yang kami yang menjadi korban,’ kata seorang buruh saat berorasi dari mobil komando.
Karena itu para buruh meminta pemerintah segera turun tangan degan memberi solusi sehingga mereka tidak ikut menjadi korban akibat kebijakan tersebut “Bagaimana pun kami pekerja yang paling gamang terkena dampak dari kebijakan ini,” tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, salah satu perusahaan atau investor di KIMA yakni PT Indolezat karena tidak sanggung membayar biaya PPTI yang dinilai terlalu berat. Perusahaan ini pun memilih hengkang dari Makassar dan terpaksa melakukan PHK kepada ratusan karyawannya.
Editor : M. S Fadil