MAKASSAR,-- Salah satu produk UMKM yang punya nilai baik adalah kerajinan tangan atau hasrat karya (kriya). Begitu pun di Makassar. Salah satu yang berkembang adalah boneka. Hal itu terlihat di Pembinaan dan Pengembangan UP2K Keterampilan Membuat Boneka di Baruga Anging Mammiri, Senin (05/06/2023).
Menurut Ketua Kelompok Kerja (Pokja) 2 TP PKK Makassar, dr Udin Malik produk kriya berupa boneka itu memiliki nilai jual tersendiri. Terutama jika dikemas dengan baik. Identitas yang dimiliki harus punya karakter yang mencirikan budaya lokal Sulsel, khususnya Makassar.
"Kita berharap roduk kriya yang dihasilkan tidak hanya jadi sovenir, tetapi juga menjadi ruang edukasi," ujarnya dalam kegiatan tersebut.
Pemuda kelahiran 17 Juli 1989 yang merupakan Konsultan Bisnis Inkubator Center UMKM Makassar mendorong produk kriya terutama dari boneka itu memiliki cerita.
"Agar orang membeli produk tidak hanya sekadar karakter, tetapi boneka itu memiliki history. Misalnya dari pakaian yang menggunakan kain sutra. Begitu pun aksesoris lainnya,” ujarnya.
Langkah ini, kata dr Udin Malik sebagai upaya dalam membuat UMKM naik kelas. Sehingga prodak UMKM di Makassar dikenal luas karena kualitas bagus dan harga yang terjangkau.
Editor : Andi.M.Yusuf Aries
Artikel Terkait