MAMUJU, iNews.id - Sejak dipercaya Presiden Jokowi mengemban jabatan sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mampu menunjukkan kinerja positifnya.
Dia mampu menoreh sejumlah prestasi sekaligus dalam situasi negara yg sulit, pandemi Covid-19. Mewujudkan tatakelola BUMN yg baik, bersih-bersih BUMN dan berkontribusi nyata dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi.
Pembina Pusat Studi Sosial dan Kajian Kebudayaan (PUSAKAKU) Sulawesi Barat (Sulbar), Rustan Asmaradanta mengatakan, BUMN adalah pilar penggerak perekonomian Indonesia yang bertujuan mewujudkan kesejahteraan rakyat sebagaimana amanah UU No 19 tahun 2003.
"Tapi, itu hanya bisa tercapai jika BUMN itu dipimpin oleh figur yang tepat, dan Erick Thohir sebagai menteri BUMN dengan Slogan AKHLAK memiliki langkah paling kongkrit menuju pencapaian tersebut," ujar Rustan Asmaradanta.
Dia menambahkan, AKHLAK tentu bukan sekedar abreviasi dari Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaftif, Kolaboratif yg dilekatkan dalam slogan kepemimpinan sebagai menteri BUMN.
Sebagai muslim, Erick Tohir tentu memahami etimologi kata Akhlak ialah khuluk dengan makan sifat yg tertanam dalam diri manusia (sifat baik) yang memiliki derajat tertinggi dalam peradaban manusia sejak era kenabian.
Karena itu, dalam kepemimpinan Erick slogan AKHLAK digandengkan dengan penerapan Good Corporate Governance (GCG) yg merupakan metode tatakelola perusahaan dengan penerapan prinsip-prinsip: Transparansi, Akuntabilitas, Responsibilitas, Independensi serta Kewajaran atau Kesetaraan.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta