WATAMPONE, iNewsCelebes.id – Sudah menjadi hakikat inovasi memberikan kemudahan kepada penggunanya. Seperti BPJS Kesehatan, inovasi yang disediakan melalui Aplikasi Mobile JKN mendapat sambutan positif dari peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Aplikasi Mobile JKN memiliki banyak fitur yang memungkinkan penggunanya mengakses dan mengambil antrean secara online di fasilitas kesehatan.
Sebuah pengalaman yang disampaikan Frittwi Almasturi (23), seorang mahasiswa yang telah menemani ayahnya berobat selama dua bulan terakhir di poli saraf Rumah Sakit Umum Daerah Tenriawaru, yang mengidap penyakit stroke dan menjalani terapi rutin setiap minggu. Frittwi menceritakan betapa berartinya kemudahan yang diberikan oleh Aplikasi Mobile JKN dalam proses berobat ayahnya.
"Selama dua bulan terakhir, Aplikasi Mobile JKN telah menjadi bagian dalam pengobatan ayah saya. Dengan berbagai macam fitur yang mudah digunakan, aplikasi ini tidak hanya memudahkan saya dalam mengakses layanan kesehatan, tetapi juga memberikan kami rasa aman dan percaya bahwa kami mendapat perawatan yang terbaik," ujarnya.
Frittwi juga menyampaikan bahwa Aplikasi Mobile JKN telah memberikan mereka pengalaman menarik karena dapat memberikan kemudahan dalam mengakses layanan kesehatan. Hal itu menjadi bukti bahwa Program JKN telah dikelola dengan serius oleh BPJS Kesehatan.
"Sejak kami mulai rutin kontrol di poli saraf, saya merasa sangat terbantu dengan adanya Aplikasi Mobile JKN ini. Tidak perlu lagi kami datang ke rumah sakit lebih awal hanya untuk mengambil nomor antrean. Cukup dengan mengakses aplikasi di handphone, kami dapat memperoleh nomor antrean dengan mudah dan nyaman," ungkap Frittwi.
Dalam rutinitas perawatan ayahnya, Frittwi mengungkapkan bahwa penggunaan aplikasi ini juga dapat membantu menghindari tumpukan pasien dan waktu tunggu yang panjang di rumah sakit.
"Dengan adanya Aplikasi Mobile JKN, saya bisa lebih efisien dalam mengatur jadwal saya, tidak perlu terjebak dalam antrean yang panjang. Menunggu lama dengan banyak pasien lain di rumah sakit tentu merupakan hal positif. Namun dengan antrian online melalui Aplikasi Mobile JKN membuat saya dan ayah bisa menghindari hal tersebut," tambahnya.
Dengan mudah, ia mengetahui estimasi kapan harus ke datang ke dasilitas kesehatan. Hal inilah yang membuat apkikasi ini sangat bisa diandalkan untuk orang-orang yang membutuhkan akses layanan kesehatan.
Frittwi juga menyampaikan bahwa manfaat Aplikasi Mobile JKN tidak hanya terbatas pada kemudahan mengambil nomor antrean. Frittwi juga mengapresiasi fitur-fitur lain yang disediakan oleh aplikasi tersebut.
”Kami juga dapat melihat riwayat pelayanan kesehatan yang telah diterima oleh ayah saya sebelumnya. Semuanya tersedia dalam aplikasi ini," ujar sambil menunjukkan layar ponselnya yang menampilkan Aplikasi Mobile JKN.
Ia berharap agar BPJS Kesehatan tidak berhenti untuk terus berinovasi demi meningkatkan layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia.
Ditemui di kesempatan berbeda, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Watampone, Indira Azis Rumalutur menyampaikan bahwa BPJS Kesehatan selalu berupaya untuk memberikan kemudahan akses layanan kesehatan kepada peserta JKN.
”Tidak dapat dipungkiri memang masih ada keluhan dari beberapa peserta, namun dapat kami pastikan jika semua aduan yang masuk ke kami akan kami tindaklanjuti pada kesempatan pertama," tegasnya.
Indira menyampaikan bahwa BPJS Kesehatan terus berinovasi untuk mewujudkan transformasi layanan kesehatan. Ia mengatakan bahwa upaya itu dapat dilihat dari Aplikasi Mobile JKN. Selain antrian online, peserta JKN juga dapat menyampaikan pengaduan pelayanan pelayanan. Kemudahan tersebut merupakan wujud dari upaya BPJS Kesehatan dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di Indonesia. Dengan semakin berkembangnya teknologi, diharapkan inovasi-inovasi seperti ini terus mewarnai dunia kesehatan demi kesejahteraan bersama.
Editor : Arham Hamid