Viral Sopir Ambulan ‘Kesasar’ Bawa Jenazah ODGJ di Gowa Ternyata Hanya Konten, Ini Kronologinya!

Alasan Pasien ODGJ Diikutkan
Kedua pasien ODGJ tersebut diikutkan atas permintaan keduanya yang ingin ikut memakamkan jenazah rekannya. Selain itu, Ia menuturkan kedua pasien tersebut telah berstatus pulih.
“Yang di atas mobil itu adalah sopirnya dan ada memang kita naik di situ ODGJ yang sudah pulih, yang sudah sehat. Dua orang, kenapa dia naik disitu Karena dia minta, Pak Kabid bisa saya ikut karena ini teman saya Ini misalnya juga saya membantu. Ini kan tanda kutip tidak punya keluarga, dan sudah akrab di sini,” terangnya.
Selain sopir dan kedua pasien, Malik mengatakan didalam mobil tersebut juga berada dua perawat. Namun, kedua perawat tersebut sedang keluar dan disitulah sopir ambulan itu membuat konten bersama dua pasien tersebut.
“Akhirnya dia bilang, saya ikut, saya bantu-bantu angkat. Tapi ini kan sudah dikawal. Ada dua perawat, saya kasih ikut di situ. Cuma karena pada saat dia turun ini, ini sopirnya dia video,” ujarnya.
Kendati demikian, kata Malik pihaknya akan mengusulkan membuat aturan kepada pembawa jenazah atau pengemudi ambulan untuk tidak lagi membuat konten saat sedang membawa jenazah ke pemakaman.
“Kalau misalnya nanti ada hal-hal saya mau tambahkan di situ, misalnya setiap melakukan ini, maka dia tidak boleh akan ditambah itu dalam perjanjiannya, tidak boleh lagi melakukan video bikin konten dengan jenazah,” pungkasnya.
Editor : Leo Muhammad Nur