Penginapan di Soppeng Ludes Dipesan Menjelang Tabligh Akbar Sulselbar XVIII

SOPPENG, iNewsCelebes.id - Lonjakan peserta Tabligh Akbar Sulselbar XVIII yang digelar di Kabupaten Soppeng berdampak langsung pada sektor akomodasi. Sejak tiga hari sebelum pelaksanaan acara, hampir seluruh hotel, wisma, dan rumah kos di Kota Watansoppeng dilaporkan penuh terisi hanya dalam waktu kurang dari satu hari.

Ketua Yayasan Rumah Qur’an As-Sunnah Soppeng, Ustadz Irfan Dinata, menyampaikan bahwa pemesanan penginapan mulai membludak sejak pamflet acara disebarluaskan pada H-3, setelah mendapatkan izin resmi dari pihak pemerintah dan kepolisian.

“Alhamdulillah, setelah keluar izin dari pemerintah dan kepolisian, kami langsung share pamflet info Tabligh Akbar. Sejak saat itu, ratusan peserta langsung meminta dicarikan penginapan, baik hotel maupun kos-kosan. Tidak sampai sehari, semuanya sudah full booking,” ujarnya.

Melihat kondisi ini, panitia pun segera berkoordinasi untuk mencari solusi. Dukungan pun datang dari Pemerintah Kabupaten Soppeng, khususnya melalui Dinas Pendidikan, yang meminjamkan sekitar 20 sekolah yang berada di dalam kota Soppeng untuk dijadikan tempat menginap bagi peserta.

“Kami sangat terharu atas antusias warga dan bantuan besar dari pemerintah dalam kegiatan ini,” lanjut Ustadz Irfan.

Acara Tabligh Akbar XVIII ini dijadwalkan berlangsung selama dua hari, Sabtu–Ahad, 28–29 Juni 2025, dengan tema “Sukses dan Berkah Dunia Akhirat.” Kegiatan terbagi di dua lokasi yakni Masjid Agung Darussalam untuk peserta ikhwan dan Gedung Serbaguna Lapatau untuk peserta akhwat.

Sebanyak tujuh pemateri akan mengisi majelis ilmu ini, di antaranya Ustadz Dzulqarnain M. Sunusi, Ustadz Abu Amatillah Anshari, Ustadz Abdul Qahhar Daeng Labbang, Ustadz Abu 'Abdirrahman Thariq, Ustadz Abu Ubaidillah Bambang, Ustadz Abu Faizah Abdul Qadir, Lc. serta Ustadz Khaidir Muhammad Sunusi yang dikenal aktif berdakwah di berbagai daerah di Sulawesi serta berbagai kota di Indonesia.

Panitia berharap kegiatan ini menjadi momentum kebangkitan semangat umat muslim untuk kembali meramaikan majelis ilmu yang bermanfaat dan mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala.

Editor : Leo Muhammad Nur