Detik-Detik Mencekam! Truk Rombongan Siswi SMP Terbalik di Gowa, Dua Pelajar Luka

GOWA, iNewsCelebes.id - Sebuah truk yang mengangkut 32 siswi SMP terbalik di tanjakan Desa Timbuseng, Kecamatan Pattallassang, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada Jumat kemarin (24/10/2025). Kecelakaan tersebut diduga akibat tidak kuat menanjak.

Dalam video dilihat iNews.id, detik-detik kecelakaan tunggal tersebut terekam dari ponsel salah seorang pelajar dan viral di media sosial. Truk tersebut awalnya menanjak perlahan namun tiba-tiba mundur dan terbalik hingga membuat para siswi terlempar keluar dari bak truk.

Akibat insiden itu, dua siswi masing-masing berinisial NA (13) dan N (13) mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUD Syekh Yusuf Gowa untuk menjalani perawatan medis.

“Truk tersebut membawa sekitar 32 siswi, saat di tanjakan, kendaraan tidak kuat menanjak dan akhirnya mundur hingga terbalik,” kata Kanit Gakkum Satlantas Polres Gowa, Ipda Heri Siswanto kepada wartawan. Sabtu (25/10/2025).

Polisi dari Unit Kecelakaan Lalu Lintas Polres Gowa langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk para pelajar yang menjadi korban.

Sementara itu, sopir truk bernama Awaluddin telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Truk yang mengalami kecelakaan juga telah disita sebagai barang bukti.

“Sopirnya sudah kami amankan untuk dimintai keterangan terkait penyebab kecelakaan. Kendaraan juga telah kami amankan,” ujar Heri.

Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan, termasuk kelayakan kendaraan yang digunakan untuk mengangkut para pelajar.

Informasi dihimpun, truk tersebut mengangkut rombongan 32 siswi SMP IT Wahdah Islamiyah Mawang, Kabupaten Gowa tengah dalam perjalanan dari arah Sungguminasa menuju Desa Timbuseng untuk mengikuti kegiatan belajar di alam terbuka.

Namun petaka terjadi, sesampainya di tanjakan. Truk yang mereka tumpangi kehilangan kendali hingga berjalan mundur dan terguling.

Editor : Muhammad Nur