WATAMPONE, iNewsCelebes.id - Peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) semakin merasakan manfaat dan kemudahan yang dihadirkan melalui Aplikasi Mobile JKN. Salah satunya Arni Hadra (40), seorang ibu rumah tangga merupakan salah satu peserta JKN yang aktif menggunakan Aplikasi Mobile JKN.
Arni merupakan peserta JKN segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI) tanggungan dari Pemerintah Kabupaten Bone. Menurutnya di era digital ini, BPJS Kesehatan mengerti kebutuhan pesertanya dengan menyediakan Aplikasi Mobile JKN. Dengan bangga, ia menceritakan berbagai manfaat dan kemudahan yang diperolehnya dalam mengakses layanan kesehatan menggunakan Aplikasi Mobile JKN.
“Dulu pada saat berobat di rumah sakit, saya harus membawa kartu BPJS Kesehatan dan beberapa dokumen administrasi lainnya. Menunggu proses antreannya cukup lama, dan itu cukup menyita waktu saya," ungkapnya.
Sejak mengenal Aplikasi Mobile JKN, Arni mengakui perubahan positif dalam pengalaman berobatnya. Ia merasakan banyak kemudahan dengan inovasi ini.
"Saya pikir ini inovasi di dunia layanan kesehatan, urusan administrasi dan akses layanan kesehatan jadi lebih praktis,” kata ibu lima anak ini.
Arni mengatakan bahwa untuk berobat ke puskesmas atau rumah sakit saya cukup memperlihatkan fitur kartu digital pada Aplikasi Mobile JKN dan tidak perlu lagi membawa kartu fisik dan dokumen lainnya.
Lanjutnya, saat anak pertamanya demam dan terasa nyeri di ulu hati, ia segera berobat ke Puskesmas Biru di Watampone. Setelah diperiksa dan menunjukan gejala usus buntu, akhirnya anaknya dirujuk ke Rumah Sakit Hapsa untuk mendapatkan perawatan intensif.
“Saya merasakan kemudahan saat mengantarkan anak saya berobat di puskesmas dan rumah sakit. Cukup dengan Aplikasi Mobile JKN dan tunjukkan KIS Digital, saat itu juga anak saya langsung mendapat perawatan,” kata Arni.
Ia juga mengakui fitur antrean online pada Aplikasi Mobile JKN sangat memudahkannya, ia tidak perlu berlama-lama lagi menunggu di puskesmas untuk berobat.
“Jadi saya tidak perlu lagi berlama-lama di puskesmas, cukup gunakan antrean online dan berangkat ke puskesmas jika nomor antrean saya sudah dekat,” katanya
Aplikasi Mobile JKN memberikan kemudahan bagi peserta untuk mengakses layanan administrasi sampai dengan mengakses layanan kesehatan di fasilitas kesehatan. Ia menyampaikan dapat dengan mudah melihat info lokasi fasiltas kesehatan, informasi ketersediaan tempat tidur, dan berbagai fitur lainnya.
"Saya berharap agar keberadaan Aplikasi Mobile JKN ini dapat terus dikembangkan sesuai dengan kebutuhan masyarakat," Kata Arni.
Ditemui di tempat yang berbeda, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Watampone, Indira Azis Rumalutur menyampaikan bahwa Aplikasi Mobile JKN menjadi salah satu wujud nyata dari upaya BPJS Kesehatan memberikan akses yang mudah, cepat dan setara kepada seluruh masyarakat.
"Seiring dengan perkembangan teknologi dan perubahan kebutuhan masyarakat, aplikasi ini diharapkan terus beradaptasi untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik dan responsif kepada peserta JKN," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Mutu Layanan Kepesertaan BPJS Kesehatan Cabang Watampone, Aswin Agustiansyah mengakui kehadiran Aplikasi Mobile JKN ini tidak hanya untuk mempermudah proses administrasi di sisi operator.
"Tetapi secara khusus juga memberikan manfaat nyata bagi para peserta secara individual. Kecepatan dan kemudahan dalam proses pengubahan data menjadi salah satu nilai tambah yang memberikan kenyamanan kepada peserta JKN, memastikan bahwa informasi yang tercatat selalu terkini sesuai dengan perubahan kebutuhan mereka. Kami berharap Aplikasi Mobile JKN dapat dirasakan manfaatnya oleh semua peserta JKN,” pungkasnya.
Editor : Arham Hamid
Artikel Terkait