BANTAENG - celebes.iNews.id: Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) memuji Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng sebagai daerah yang selalu berinovasi untuk kepentingan masyarakatnya.
Hal ini tak terlepas dari kebijakan Pemkab Bantaeng yang selalu menyusun perencanaan pembangunan dengan penuh inovasi untuk mendaptkan hasil yang tepat sasaran.
“Kami menilai teman-teman di Pemkab Bantaeng bekerja dengan sistem sehingga hasilnya lebih maksimal. Ini berbeda kalau program itu by accident,” ujar Staf Ahli Gubernur Suslel, Dr Jayadi Nas, di Bantaeng, Rabu (23/3/2022).
Jayadi hadir di Bantaeng mewakili Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman untuk melakukan pertemuan dengan Bupati Bantaeng Dr Ilham Azikin.
Menurutnya, pemprov berharap daerah lain juga dapat melakukan hal yang sama ketika menyusun program pembangunan. “Saya rada tidak berlebihan kita selalu menjadikan Bantaeng ini sebagai contoh yang baaik,” ujar Jayadi.
Dia mencontohkan, selama masa pandemi covid19 kehidupan masyarakat di daerah ini tidak terlalu merasakan efeknya. Hal ini dibuktikan dengan pertumbuhan ekonomi di Butta Toa yang tetap positif dan stabil.
“Makanya daerah ini (Bantaeng) selalu ditunjuk untuk mewakili Sulsel terkait dengan perencanaan pembangunan di tingkat nasional,” tambah alumnus FISIP Universitas Hasanuddin ini.
Sementara Bupati Ilham Azikin mengungkapkan kondisi ekonomi makro di daerahnya relatif stabil selama tahun 2021 lalu. Namun yang masih menjadi pekerjaan rumah adalah angka kemiskinan dan indeks pembangunan manusia (IPM) yang masih harus digenjot.
Karenanya, pihaknya melakukan beberapa terobosan untuk menekan angka kemiskinan tersebut. Salah satunya adalah memaksimalkan Balai Latihan Kerja (BLK) yang ada di daerah ini.
\“Kami sudah mendapat kuota pelatihan di BLK untuk 1.444 orang. Yang masuk dalam skala prioritas kuota ini adalah mereka yang masih dalam usia produktif . Akan mendapatkan pelatihan gratis dari pemerintah,” kata mantan pejabat kepada dinas di Kabupaten Maros ini.
lham menjelaskan, setelah mereka mendapatkan pelatihan maka akan dilanjutkan dengan mendapatkan bantuan modal usaha..
Editor : Nur Farida
Artikel Terkait