MAKASSAR, iNewsCelebes.id - Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Fatmawati Rusdi, secara resmi membuka gelaran Phinisi Hospitality Fair (PHF) 2025 pada Jumat kemarin, (20/06/2025), di Upper Ground Phinisi Point Mall (PIPO), Makassar.
Event tahunan yang diinisiasi oleh Phinisi Hospitality Indonesia (PHI Group) ini akan berlangsung selama tiga hari, hingga 22 Juni 2025.
PHF 2025 menghadirkan lebih dari 50 vendor terkurasi dari empat sektor utama: pernikahan, perhotelan, lifestyle, dan kuliner. Pameran ini menjadi wadah bagi pelaku industri kreatif untuk bertemu langsung dengan masyarakat dan pelaku bisnis, sekaligus membuka ruang kolaborasi serta jejaring usaha.
Dalam sambutannya, Wakil Gubernur Fatmawati Rusdi menyebut bahwa PHF merupakan langkah strategis yang mendorong pertumbuhan ekonomi di Sulawesi Selatan, khususnya dari sektor hospitality dan industri kreatif.
“Ini adalah langkah strategis untuk memacu perekonomian Sulawesi Selatan,” ujar Fatmawati.
Hal senada disampaikan oleh Ketua PHRI Sulawesi Selatan, Anggiat Sinaga, yang melihat PHF sebagai jawaban atas tantangan di sektor perhotelan, termasuk penurunan pendapatan akibat minimnya kegiatan instansi pemerintahan di hotel-hotel.
“PHF menjadi langkah strategis untuk memperkuat brand Phinisi Group sekaligus mendongkrak industri perhotelan,” ujarnya.
Selama gelaran berlangsung, pengunjung dapat menikmati beragam penawaran menarik, mulai dari paket pernikahan eksklusif, promo kamar hotel dengan harga spesial, hingga produk dan layanan lifestyle seperti otomotif, properti, dan teknologi.
Di sektor kuliner, para tenant menghadirkan beragam sajian menggoda yang menawarkan pengalaman gastronomi khas.
Salah satu daya tarik utama adalah promo Special Room Rate dari hotel-hotel dalam jaringan PHI Group yang hanya berlaku selama event berlangsung.
PHF 2025 juga diramaikan berbagai kegiatan interaktif, di antaranya fashion show busana pengantin, kompetisi memasak, demo rias wajah, talkshow bersama praktisi industri, serta hiburan musik dari artis lokal.
Acara ini terbuka untuk umum dan tidak dipungut biaya. Masyarakat Makassar dan sekitarnya diundang untuk turut meramaikan gelaran ini demi mendorong semangat kolaborasi serta memperkuat posisi Sulawesi Selatan sebagai destinasi unggulan untuk pernikahan dan hospitality di kawasan Indonesia Timur.
Editor : Muhammad Nur
Artikel Terkait