Ia menilai bahwa kemampuan finansial Freeport memungkinkan perusahaan tersebut menjaga roda ekonomi tetap bergerak meski tambang belum beroperasi normal. Karena itu, ia menilai kebijakan pemerintah mendorong kolaborasi antara Freeport dan AMNT merupakan langkah realistis dalam menjaga stabilitas sektor pertambangan ekonomi daerah.
Seperti diketahui, aktivitas tambang Freeport di Grasberg mengalami kendala akibat longsor beberapa waktu lalu. Dampaknya, smelter Freeport di Gresik kekurangan pasokan bahan baku. Pada saat yang sama, smelter milik AMNT tidak bisa beroperasi karena kondisi kahar, sehingga perusahaan tidak bisa mengolah konsentratnya dan berencana melakukan ekspor.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia lantas mendorong PT AMNT melakukan kerja sama bisnis terkait penjualan konsentrat tembaga ke smelter milik PT Freeport Indonesia di Gresik, Jawa Timur. Dengan demikian, smelter tembaga PTFI masih tetap bisa beroperasi dengan pasokan konsentrat tembaga dari Amman Mineral. Di sisi lain, Amman Mineral nantinya tidak perlu mengekspor konsentrat tembaganya
Editor : Muhammad Nur
Artikel Terkait
