Gagal Perkosa Tetangga Usai Mandi, Pria Paruh Baya di Gowa Diciduk Polisi

GOWA, iNews.id – Upaya bejat seorang pria paruh baya berinisial ND (64), warga Desa Mandalle, Kecamatan Bajeng Barat, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, akhirnya gagal setelah aksinya dipergoki oleh menantu korban. ND pun harus berurusan dengan aparat kepolisian setelah dilaporkan melakukan percobaan pemerkosaan terhadap seorang ibu rumah tangga berinisial MT (38). Rabu 7 Mei 2025.

Insiden memilukan itu terjadi pada tanggal 3 Mei 2025 di dalam rumah korban pada sore hari di Desa Mandalle Kecamatan Bajeng Barat, Kabupaten Gowa. MT yang baru selesai mandi sedang duduk di depan rumahnya. Saat hendak masuk ke dalam rumah, ND datang dari arah belakang, memeluk korban, lalu mendorongnya hingga terjatuh ke tanah.

Baca Juga

Siswi SMP di Maros Diperkosa Pacar Sendiri, Pelaku dan Korban Kenalan di Media Sosial

Tak berhenti di situ, pelaku kemudian mencoba membuka pakaian korban. Beruntung, aksi bejat tersebut gagal setelah anak menantu korban tiba di lokasi dan membuat pelaku panik. ND pun langsung kabur melalui pintu belakang rumah.

Merasa trauma dan tidak terima atas kejadian tersebut, MT segera melaporkan ND ke Polres Gowa. Unit Resmob Polres Gowa yang dipimpin IPDA Andi Muhammad Alfian, S.H., langsung bergerak cepat melakukan penyelidikan. Pelaku akhirnya berhasil diamankan dan dibawa ke Mapolres Gowa untuk proses hukum lebih lanjut.

“Pelaku ND sudah kami amankan dan saat ini sedang menjalani pemeriksaan di ruang Satreskrim Polres Gowa,” ujar IPDA Andi Muhammad Alfian saat dikonfirmasi.

Dalam pemeriksaan awal, ND mengakui perbuatannya. Bahkan, ia mengungkapkan bahwa dirinya pernah melakukan hubungan dengan korban sebanyak tiga kali sebelumnya. Namun, kali ini upayanya gagal karena kepergok.

“Saya sudah pernah berhubungan sama dia tiga kali, tapi pas mau ulangi, kedapatan sama menantunya, jadi saya larika lewat pintu belakang,” ungkap ND di hadapan penyidik.

Kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.

Editor : Thamrin Hamid