Menag Nasaruddin Umar Sebut Angka Perceraian di Indonesia Kian Mengkhawatirkan, Ini Penyebabnya!
Masyarakat Dinilai Kian Permisif
Nazaruddin menyoroti perubahan pola pikir masyarakat yang semakin permisif terhadap perilaku menyimpang dan pelanggaran moral.
“Kesadaran religius melemah, tata nilai masyarakat juga longgar. Dulu orang malu melakukan maksiat, sekarang cuek. Sikap cuek ini jadi faktor penyebab maraknya pelanggaran moral,” ungkapnya.
Selain faktor moral, kemajuan teknologi juga dianggap memperburuk situasi sosial. Akses digital dan media sosial yang tidak terkendali membuka peluang besar bagi terjadinya perselingkuhan dan pergaulan bebas.
“Dengan adanya handphone, orang bisa janjian, bisa membuka apa saja. Kalau kita tidak kuat menahan diri, kita akan jadi budak media,” jelasnya.
Dorong Bijak Gunakan Media Sosial
Menag mengimbau masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan teknologi dan media sosial. Ia menilai pendewasaan digital menjadi bagian penting dari upaya menjaga moralitas bangsa.
“Kami ingin mendorong pendewasaan dalam bersosial media agar masyarakat bisa mengendalikan diri dan menjaga moralitas,” ujarnya.
Editor : Muhammad Nur