PANGKEP, iNewsCelebes.id - Kronologi Lengkap Kecelakaan Bus Rombongan Umrah di Jalan Poros Makassar–Parepare, Sulawesi selatan (Sulsel) pada Senin siang (24/11/2025). Insiden ini menyebabkan dua penumpang mengalami luka ringan.
Berangkat Menuju Bandara
Sebuah bus pariwisata yang mengangkut rombongan calon jemaah umrah asal Kabupaten Polewali Mandar (Polman) mengalami kecelakaan tunggal saat melintas di wilayah Kecamatan Labbakang, Kabupaten Pangkep, pada Senin (24/11/2025) sekitar pukul 13.30 Wita.
Bus dengan nomor polisi DW 7024 BA tersebut membawa sekitar 17 hingga 18 jemaah umrah, termasuk sopir, yang rencananya terbang melalui Bandara Sultan Hasanuddin Maros.
Rombongan tengah melaju di jalur Trans Sulawesi saat kondisi cuaca hujan disertai angin kencang.
Detik-Detik Bus Kehilangan Kendali
Kronologi kecelakaan bermula ketika sopir bus berusaha menghindari sebuah mobil Avanza putih yang melaju di depan. Upaya menghindar rupanya membuat bus naik ke median jalan.
Akibat kehilangan keseimbangan, Bus tersebut kemudian terbalik secara perlahan di sisi jalan.
Salah satu penumpang, Hj. Sinar (51), menjadi saksi langsung momen bus tumbang.
“Pukul 13.30 Wita, ada dua luka tapi tidak parahji. Mobil Avanza yang dia hindari di depan, jadi bannya naik ke trotoar akhirnya terbalik. Tapi terbaliknya pelan-pelanji, kalau kencang jatuhnya pasti parah dilihat mobilnya,” ujarnya.
Evakuasi di Tengah Cuaca Buruk
Tidak lama setelah kecelakaan, petugas Satlantas Polres Pangkep tiba di lokasi untuk mengamankan jalur dan membantu proses evakuasi.
Arus lalu lintas sempat tersendat akibat posisi bus yang menutup sebagian badan jalan dan kondisi hujan lebat, namun situasi berhasil dikendalikan.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Pangkep menjelaskan bahwa seluruh penumpang berhasil dievakuasi dari dalam bus.
“Jumlah korban hampir tidak ada, hanya sebagian kecil luka ringan dan kerugian material. Bus sudah dievakuasi dan arus lalu lintas kembali lancar setelah sebelumnya sempat terganggu karena hujan dan angin kencang,” ucapnya.
Penyebab Sementara dan Pemeriksaan Sopir
Dari pemeriksaan awal, polisi menyimpulkan bahwa kecelakaan dipicu manuver sopir dalam menghindari kendaraan lain, sehingga bus membanting setir dan menabrak median jalan sebelum terbalik.
“Sopir sementara kami amankan untuk dimintai keterangan dan proses penyelidikan lebih lanjut. Penumpang sudah dievakuasi dan diarahkan melanjutkan perjalanan ke bandara untuk penerbangan umrah,” tambahnya.
Lalu Lintas Kembali Normal
Setelah proses evakuasi selesai dan bangkai bus dipindahkan ke tepi jalan, personel kepolisian memastikan area kecelakaan telah dibersihkan. Jalur Trans Sulawesi yang sempat tersendat akhirnya kembali bisa dilalui dengan norma
Editor : Muhammad Nur
Artikel Terkait
