Sebelumnya, masyarakat Kabupaten Pangkep dihebohkan dengan beredarnya screenshot status WhatsApp yang mencantumkan percakapan terkait dugaan pengaturan jatah fee proyek. Screenshot tersebut menyebar cepat melalui grup-grup WhatsApp dan menjadi perbincangan hangat sejak Jumat malam (21/11/2025).
Status WhatsApp yang diduga berasal dari nomor salah satu anggota legislatif DPRD Pangkep itu memperlihatkan narasi pembagian komisi terkait pengerjaan proyek dengan sistem swakelola. Bahkan dalam isi pesan tersebut disebutkan pihak-pihak yang diduga menerima fee.
Salah satu tangkapan layar menunjukkan informasi mengenai indikasi pembagian fee antara 10 hingga 20 persen untuk proyek swakelola, yang disebut melibatkan kepala sekolah, kejaksaan hingga kepolisian.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi yang memastikan keaslian dan sumber tangkapan layar tersebut, sementara publik menanti tindak lanjut dari Badan Kehormatan DPRD Pangkep
Editor : Muhammad Nur
Artikel Terkait
